BANDUNG – CBN kembali menghadirkan turnamen komunitas esports bertajuk CBN Championship Arrangement S5. Turnamen ini sudah dimulai sejak 2021 dan hari ini digelar serentak di 22 kota di Pulau Jawa dan Bali dengan amusement Versatile Legend Blast Blast (MLBB).
Department Director CBN Jawa Barat, Rizky Hanafi menyampaikan, Ptslot Esports banyak dimainkan generasi muda di Bandung dan kota-kota Jawa Barat lain. Belum banyak ajang kompetisi sehingga butuh ajang perlombaan resmi semacam ini. Jadi, ini tahap kualifikasi, untuk pemenang setiap daerah akan kami adu last di Jakarta pada Juni 2024 ini seraya menyebutkan pihaknya menargetkan 3.000 tim dalam arrangement S5 ini.
“Untuk turnamen di Jabar sendiri digelar serentak di antaranya di Bandung, Purwakarta, Ciamis, Majalengka, Cianjur, dan Bekasi,” ujarnya di sela turnamen yang digelar di Poin Field, Jalan Banda, Kota Bandung, Minggu (17/12/2023). Turnamen CBN Championship Arrangement pertama sampai keempat digelar secara full online dan telah mempertandingkan lebih dari 3.500 tim dan melahirkan tim-tim esports unggulan, seperti Group Dao Alpha (Gryffin), HFX Esports, dan Disobedience Sinai.
”Tapi, pada musim ke-5 ini, CBN Championship Arrangement membawa angin segar dengan menggelar turnamen secara cross breed (offline dan online) dan menggandeng M-Zone selaku penggiat wadah esports pertama di Indonesia yang berpengalaman menggelar turnamen esports komunitas dengan bekerjasama dengan PBESI, IESPA, occasion organizer, komunitas, atau organisasi lainnya di lokal daerah masing-masing,” tuturnya. Direktur Utama PT Jaring Esport Nusantara, sekaligus pengelola M-Zone, Aldi Sulis mengaku, pihaknya menginginkan esports menjadi penggerak ekonomi, pariwisata, edukasi, dan loncatan ke teknologi baru.
”Jaringan grassroot esports M-Zone konsisten menggelar turnamen lokal secara offline setiap minggu dengan meraup lebih dari 5.000 peserta selama enam bulan di kota Malang dengan berbagai class amusement. Antusiasme yang begitu besar inilah membuat kami bersama CBN melanjutkan misi ini ke level yang belum pernah terjadi di Indonesia, yakni menggelar turnamen esports secara serentak di 22 kota dalam sehari,” paparnya.